Sebuah potret intelektual par exellent. Beliau meninggalkan bekerja mengajar di usia muda. Lantas menseriusi proyek besarnya: Sejarah Peradaban (The Story of Civilization) sampai usia 96 bersama istri tercintanya: ARIEL. Hampir seluruh belahan dunia dikunjunginya. Perhatiannya membentang dari ribuan tahun sebelum masehi pada peradaban timur sampai dengan abad ke-19 masehi di peradaban Eropa modern. Membentang dari sisi ekonomi, militer, kebudayaan, keilmuan, sampai dengan gaya hidup bangsa-bangsa. Seorang lelaki yang menuntaskan pekerjaan yang belum tentu bisa dituntaskan ribuan orang. Ya, Will Durant.
Aku menyukai tulisan-tulisannya. Refleksinya yang jernih dan jujur. Horizonnya yang luas. Pesan kemanusiaannya yang dalam dan abadi. Kita butuh orang macam Will di setiap masa untuk menjadi guru bagi semua.